Pengaruh Pijat Endhorphin terhadap Pengurangan Rasa Nyeri Kala 1 Fase Aktif Pada Ibu Bersalin di Klinik Pratama Nurjinis Tahun 2024

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Nurjinis
Advisor:
Mardiah, Ainal
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Pijat Endorphin, Nyeri Persalinan
DOI:
-
Abstract :
Berdasarkan data dari Rieskesdas Tahun 2018 menunjukkan ibu yang
melakukan persalinan merasakan nyeri sedang hingga kuat sebesar 85 - 90%,
sedangkan ibu bersalin yang merasakan nyeri ringan hanya 10 15%. Salah satu
metode nonfarmakologis untuk mengurangi nyeri persalinan adalah dengan
menggunakan teknik pijat endorfin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh pijat endorphin terhadap pengurangan rasa nyeri kala 1 fase aktif pada
ibu bersalin di Klinik Pratama Nurjinis. Jenis penelitian yang digunakan adalah
Quasi Exsperiment dengan menggunakan One Group Pre Test-Post Test Design.
Penelitian ini diaksanakan di Klinik Pratama Nurjinis pada bulan Agustus s/d
Desember 2024. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin kala 1
fase aktif pembukaan mulai dari 4-8 cm di Klinik Pratama Nurjinis sampel yang
digunakan berjumlah 15 orang sampel diambil dengan teknik total sampling. Data
penelitian dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat, menggunakan
uji paired sample t-test dengan data berdistribusi normal. Hasil penelitian
diperoleh rata-rata intensitas nyeri sebelum intervensi sebesar 6,66 dan sesudah
sebesar 4,26 dengan beda mean 2,4. Sedangkan nilai p-value yaitu 0,002 (<0,05).
Kesinpulan hasil penelitian yaitu Terdapat pengaruh perbandingan intensitas nyeri
persalinan kala 1 fase aktif pada ibu bersalin di Klinik Pratama Nurjinis.
Disarankan kepada tenaga kesehatan untuk memberikan terapi pijat endorphin
pada ibu bersalin kala 1 fase aktif untuk mengurangi intensitas nyeri yang dialami
ibu selama persalinan.
Download From Google Drive