Perbandingan Pemberian Jus Jambu Biji Merah Dan Jus Tomat Terhadap Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Trimester II dengan Anemia di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kota Sungai Penuh Pada Tahun 2024

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Sari, Indah Permata
Advisor:
Rifdi, Febriniwati
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Jus Jambu Biji Merah, Jus Tomat, Kadar Hemoglobin & Anemia
DOI:
-
Abstract :
Anemia yang terjadi pada masa kehamilan bisa disebabkan karena
banyak wanita yang memulai kehamilan dengan cadangan makanan yang tidak
mencukupi atau mengalami anemia sebelum hamil. Anemia yang paling umum
terjadi pada kehamilan adalah anemia defisiensi besi, yang disebabkan oleh
kurangnya nutrisi dari makanan. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun
2020, persentase anemia pada ibu hamil di Indonesia adalah 37,1%. Berdasarkan
hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT), prevalensi anemia defisiensi besi
di Indonesia pada ibu hamil sebesar 63,5% tahun 1995, turun menjadi 40,1% pada
tahun 2019 dan pada tahun 2021 turun lagi menjadi 24,5%. Tujuan penelitian
adalah mengetahui perbandingan pemberian jus jambu biji merah dan jus tomat
terhadap kadar hemoglobin pada ibu hamil trimester II dengan anemia. Penelitian
ini adalah kuantitatif dengan rancangan penelitian Quasi Eksperiment Two Group
Pre and Post Test. Pengambilan data, survey awal dan sampai pengolahan data
telah dilakukan pada bulan Juli - Desember 2024 di Wilayah Kerja Dinas
Kesehatan Kota Sungai Penuh. Populasi pada penelitian ini yaitu semua penderita
anemia pada ibu hamil tahun 2023 sebanyak 79 orang dengan sampel sebanyak 44
orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
menggunakan teknik Random Sampling. Hasil penelitian menggunakan uji
independen didapatkan nilai p value = 0,689 disimpulkan tidak ada perbandingan
pemberian jus jambu biji merah dan jus tomat terhadap kadar hemoglobin pada
ibu hamil trimester II dengan anemia. Maka disarankan dapat digunakan sebagai
pedoman dalam tindakan komplementer kebidanan dalam pengobatan non
farmakologi, sehingga dapat disosialisasikan khususnya pada ibu hamil trimester
II dengan anemia.
Download From Google Drive