Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Sadari (Pemeriksaan Payudara Sendiri) Terhadap Perilaku Pada Remaja Putri Di SMPN 33 Kerinci Tahun 2024

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Putri, Windy Rahma
Advisor:
Silvia
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Kanker Payudara, Perilaku SADARI, Pendidikan Kesehatan, Remaja.
DOI:
-
Abstract :
Kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang menjadi perhatian utama
dalam bidang kesehatan, terutama bagi kaum wanita. Tingginya angka kejadian
kanker payudara dikaitkan dengan kurangnya kesadaran mengenai deteksi dini,
seperti pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). SADARI merupakan salah satu
pemeriksaan untuk untuk mendeteksi kelainan-kelainan yang ada pada payudara
dan untuk mengevaluasi kanker payudara pada tahap dini sebelum berkembang
menjadi tahap lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh
pendidikan kesehatan tentang SADARI terhadap perilaku remaja putri di SMPN
33 Kerinci. Penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental dengan
pendekatan one group pre-test post-test. Sampel penelitian berjumlah 30 remaja
putri yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui
lembar observasi sebelum dan sesudah intervensi pendidikan kesehatan.
Penelitian ini dilakukan pada 12-15 Desember 2024. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa sebelum diberikan pendidikan kesehatan, seluruh responden
(100%) memiliki perilaku rendah terkait SADARI. Setelah intervensi, sebanyak
93,3% responden menunjukkan perilaku baik, dan 6,7% memiliki perilaku cukup.
Uji statistik Wilcoxon menunjukkan nilai p = 0,000, yang mengindikasikan
adanya pengaruh signifikan pendidikan kesehatan terhadap peningkatan perilaku
SADARI. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa pendidikan kesehatan berperan
penting dalam meningkatkan perilaku SADARI pada remaja putri. Oleh karena
itu, disarankan agar pendidikan kesehatan SADARI terus dikembangkan di
lingkungan sekolah guna meningkatkan kesadaran remaja terhadap deteksi dini
kanker payudara.
Download From Google Drive