Hubungan Tindakan Bullying terhadap Kepercayaan Diri pada Remaja di SMPN Kota Payakumbuh Tahun 2024
Categorie(s):
Skripsi
Author(s):
Nanda, Tika
Advisor:
Delfatmawati
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Bullying, kepercayaan diri.
DOI:
-
Abstract :
UNESCO melaporkan bahwa secara global sekitar 32% siswa di sekolah
mengalami perundungan dan menurut data OECD sekitar 22,7% kasus bullying
terjadi di Indonesia. Begitu juga di Kota Payakumbuh dimana kasus bullying telah
menjadi kebiasaan yang telah memberikan dampak negatif terhadap kondisi
psikologis remaja di lingkungan sekolah, khususnya di SMPN 3 Payakumbuh
yang mana dampak dari tindakan bullying yaitu adanya siswa yang pindah serta
berhenti sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tindakan
bullying terhadap kepercayaan diri pada remaja di SMPN Kota Payakumbuh.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan correlational. Penelitian
ini telah dilakukan di SMP N 3 Payakumbuh pada bulan Februari 2025 dengan
sampel sebanyak 72 orang yang diambil dengan teknik simple radom sampling.
Pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuisioner. Analisis data
meliputi analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi square. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa 45,8% dengan tindakan bullying sedang, 48,6%
kepercayaan diri tinggi serta terdapat hubungan negatif dan signifikan antara
tindakan bullying dengan kepercayaan diri remaja ( p = 0,000, r = -0,544).
Disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tindakan bullying dengan
kepercayaan diri remaja. Maka diharapkan kepada semua pihak, terutama pihak
sekolah untuk dapat melakukan upaya pencegahan dan pengontrolan perilaku
perundungan oleh siswa di sekolah agar tidak memberikan efek negatif terhadap
kondisi psikologis siswa.
mengalami perundungan dan menurut data OECD sekitar 22,7% kasus bullying
terjadi di Indonesia. Begitu juga di Kota Payakumbuh dimana kasus bullying telah
menjadi kebiasaan yang telah memberikan dampak negatif terhadap kondisi
psikologis remaja di lingkungan sekolah, khususnya di SMPN 3 Payakumbuh
yang mana dampak dari tindakan bullying yaitu adanya siswa yang pindah serta
berhenti sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tindakan
bullying terhadap kepercayaan diri pada remaja di SMPN Kota Payakumbuh.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan correlational. Penelitian
ini telah dilakukan di SMP N 3 Payakumbuh pada bulan Februari 2025 dengan
sampel sebanyak 72 orang yang diambil dengan teknik simple radom sampling.
Pengumpulan data menggunakan instrumen berupa kuisioner. Analisis data
meliputi analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi square. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa 45,8% dengan tindakan bullying sedang, 48,6%
kepercayaan diri tinggi serta terdapat hubungan negatif dan signifikan antara
tindakan bullying dengan kepercayaan diri remaja ( p = 0,000, r = -0,544).
Disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tindakan bullying dengan
kepercayaan diri remaja. Maka diharapkan kepada semua pihak, terutama pihak
sekolah untuk dapat melakukan upaya pencegahan dan pengontrolan perilaku
perundungan oleh siswa di sekolah agar tidak memberikan efek negatif terhadap
kondisi psikologis siswa.