ANALISIS FAKTOR MENINGKATNYA UNMET NEED TERHADAP SASARAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KOTA SOLOK TAHUN 2019
Categorie(s):
Author(s):
muhammad effendy, Evi Hasnita, Oktavianis Oktavianis
Advisor:
ISSN/ISBN:
e-ISSN : 2528-665X
eISSN/eISBN:
P-ISSN : 2685-5798
Volume:
6
Keyword(s):
Unmet Need, Family Planning Program
DOI:
DOI: http://dx.doi.org/10.32883/hcj.v6i1.640
Abstract :
Tingkat penggunaan kontrasepsi dan kebutuhan Keluarga Berencana yang tidak terpenuhi (unmet
need) di tingkat kabupaten/kota sangat bervariasi yang mengindikasi adanya disparitas pelaksanaan
program Keluarga Berencana di berbagai wilayah yang menyebabkan sebagian kelompok masyarakat
tidak mendapatkanhakmereka. Tujuan penelitian ini mengetahui faktor -faktor meningkatnya unmet
need terhadap sasaran program Keluarga Berencana di Kota Solok tahun 2019. Jenis penelitian ini
adalah Deskriptif analitik dengan desain Crossectional study. Sampel penelitian adalah 100 responden
di Kota Solok. Untuk mengetahui Analisis faktor meningkatnya unmet need terhadap sasaran program
Keluarga Berencana di Kota Solok tahun 2019 menggunakan Kauntitatif berupa Uji Regresi Logistik
berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa riwayat penggunaan kontrasepsi (p= 0,001), peran
petugas (p=0,034), dan jumlah anak (p=0,048) berpengaruh terhadap kejadian unmet need.
Hendaknya petugas memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama sasaran program Keluarga
Berencana seperti unmeet need, sedapat mungkin menjangkau seluruh sasaran yang berada di wilayah
kerja WUSkesmas, dengan memberikan penyuluhan/ KIE supaya masyarakat tidak salah paham
tentang manfaat ikut program Keluarga Berencana.
need) di tingkat kabupaten/kota sangat bervariasi yang mengindikasi adanya disparitas pelaksanaan
program Keluarga Berencana di berbagai wilayah yang menyebabkan sebagian kelompok masyarakat
tidak mendapatkanhakmereka. Tujuan penelitian ini mengetahui faktor -faktor meningkatnya unmet
need terhadap sasaran program Keluarga Berencana di Kota Solok tahun 2019. Jenis penelitian ini
adalah Deskriptif analitik dengan desain Crossectional study. Sampel penelitian adalah 100 responden
di Kota Solok. Untuk mengetahui Analisis faktor meningkatnya unmet need terhadap sasaran program
Keluarga Berencana di Kota Solok tahun 2019 menggunakan Kauntitatif berupa Uji Regresi Logistik
berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa riwayat penggunaan kontrasepsi (p= 0,001), peran
petugas (p=0,034), dan jumlah anak (p=0,048) berpengaruh terhadap kejadian unmet need.
Hendaknya petugas memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama sasaran program Keluarga
Berencana seperti unmeet need, sedapat mungkin menjangkau seluruh sasaran yang berada di wilayah
kerja WUSkesmas, dengan memberikan penyuluhan/ KIE supaya masyarakat tidak salah paham
tentang manfaat ikut program Keluarga Berencana.