Pengaruh Mobilisasi Dini terhadap pemulihan Kandung Kemih Pasca Pembedahan dengan Anestesi spinal di ruang bedah di RSUD Padang Panjang

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Azmiadi
Advisor:
Adriani
Kartika, Imelda R,
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Pengaruh, Mobilisasi Dini, Pemulihan Kandung Kemih, Anestesi Spinal
DOI:
-
Abstract :
Mobilisasi dini adalah suatu upaya mempertahankan kemandirian sedini mungkin dengan cara membimbing penderita untuk mempertahankan fungsi fisiologis.Spinal anestesi adalah merupakan salah satu teknik anestesi regional dengan cara penyuntikan obat anestesi local ke dalam ruang subarahnoid dengan tujuan untuk mendapatkan analgesi setinggi dermatom tertentu dan relaksasi otot rangka yang salah satu efeknya menyebabkan retensi urine.
Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian adalah pasien pasca pembedahan dengan anestesi spinal yang berjumlah 16 orang dengan sampel 16 orang, 8 orang dijadikan kelompok eksperimen yaitu kelompok yang dilakukan mobilisasi dini dan 8 orang lagi dijadikan sebagai kelompok kontrol yaitu tidak dilakukan mobilisasi dini.
Hasil penelitian ini didapatkan rata rata peningkatan jumlah urine pada kelompok eksperimen adalah 499,125 cc. Rata rata peningkatan Jumlah urine pada kelompok kontrol 7,5cc . Hasil uji statistik didapatkan perbedaan rata-rata peningkatan jumlah urine dengan nilai pvalue = 0,000, maka terlihat ada hubungan yang bermakna antara pengaruh mobilisasi dini dengan pemulihan kandung kemih pada kelompok eksperimen dan didapatkan perbedaan jumlah peningkatan jumlah urine dengan nilai pvalue = 0,816, maka tidak bermakna antara tanpa perlakuan pada mobilisasi dini terhadap pemulihan kandung kemih pada kelompok kontrol.
Bagi rumah sakit, pembaca dan instansi pendidikan diharapkan penelitian ini sebagai masukan, menambah wawasan dan acuan tentang Pengaruh mobilisasi dini pasca pembedahan dengan anestesi spinal terhadap pemulihan kandung kemih.